Echinodermata : Pengertian,Ciri-ciri, Klasifikasi yang Penting DiketahuiÂ
Echinodermata adalah filum hewan laut yang memiliki anggota yang hidup di air tawar dan di darat. Filum ini terdiri dari 7.000 spesies yang masih hidup dan menjadi pengelompokan terbesar kedua setelah filum chordata.
Echinodermata berasa dari bahasa Yunani, yang terdiri dari kata echinos dan derma. Echinos artinya duri, dan derma artinya kulit, jadi Echinodermata merupakan hewan yang memiliki duri pada bagian kulitnya.
Hewan ini sangat mudah dijumpai di sekitar perairan laut Indonesia dengan jumlah yang berlimpah. Keberadaan Echinodermata ini dipengaruhi oleh ekosistem terumbu karang yang menjadi habitatnya.
Umumny, Echinodermata bergerak sangat lambat dan tidak ada yang hidup parasit. Beberapa spesies hidup menempel (sesil). Kelompok hewan ini termasuk dalam echinodermata antara lain seperti bintang laut, bintang ular, landak laut, lilia lautm bulu babi dan juga mentimun laut.
Berikut ini, kami sudah menyiapkan informasi tentang pengertian Echinodermata beserta dengan ciri-cirinya.
Pengertian Echinodermata
Nama Echinodermata diambil dari bahasa Yunani, yaitu kata echinos dan derma. Echino artinya duri, derma artinya kulit. Jadi pengertian Echinodermata adalah hewan yang mempunyi duri pada bagian kulitnya.
Hewan ini mudah dijumpai pada perairan laut Indonesia dengan jumlah yang begitu melimpah. Echinodermata bergerak lambat dan tidak ada yang hidup parasit. Berikut beberpa spesies hidup yang menempel (sesil).
Ciri-ciri Echinodermata
Berikut adalah ciri-ciri dari Echinodermata
Ciri-ciri Echinodermata yang pertama adalah memiliki tubuh yang terdiri dari tiga lapisan embrional (ectoderm, mesoderm dan endoderm). Memiliki rongga tubuh (Selom) yang sempurna atau disebut dengan tripoblastik selomata. Selom ini dibatasi oleh peritoneum bersilia.
Selom adalah cairan yang banyak mengandung sel amoebosit, selom akan bersatu dengan kaki ambulakral.
Memiliki bentuk tubuh yang berbentuk simetri bilateral pada saat masih menjadi larva, tetapi pada saat dewasa bentuknya simetri radial, dan berbentuk bulat seperti bulat bola, pipih bundar, bulat memanjang, atau seperti tumbuhan dan yang dilengkapi dengan lengan-lengan yang panjang.
Echinodermata sendiri tidak memiliki kepala dan tubuh dalam sumbu oral-aboral.
Ciri-ciri Echinodermata terdapat sisi ventral dan anus di sisi dorsal.
Hewan Echinodermata memiliki endoskeleton dari osikel berkapur.
Hewan ini bergerak dengan ambulakral yaitu kaki tabung dengan lubang-lubang kecil yang memiliki fungsi untuk menghisap.
Mempunyai sistem pencernaan sempurna kecuali bintang lau, ia tidak memiliki anus.
Tidak ada sistem ekskresi
Cara perkembangbiakan secara seksual.
Klasifikasi Echinodermata
Echinodermata dibagi menjadi 5 kelas, yaitu:
Asteroidea (Bintang Laut)
Asteroidea memiliki bentuk tubuh seperti bintang dan hidup pada habitat pesisir pantai. Hewan ini memiliki lima lengan yang berduri pendek dan tumpul pada permukaan tubuhnya. Alat gerak dari asteroidean adalah kaki ambulakral.
Ophiuroidea
Ophiuroidea merupakan hewan bintang ular yang memiliki lengan yang panjang dan pergerakannya seperti ular. Habitatnya berada pada perairan laut dalam dan dangkal, khusunya berapa di balik batu karang.
Crinoidea
Crinoidea memiliki bentuk yang mirip dengan bunga lili (lili laut) dan memiliki lima buah lengan yang bercabang. Hidupnya menempel pada substrat dan membentuk koloni sehingga samar bila terlihat dari taman laut.
Echinodea
Echinodea disebut juga dengan landak laut. Hewan ini hidup di pasir dan batu-batuan. Tidak memiliki lengan, berbentuk bundar, agak pipih dan memiliki permukaan tubuh yang dikelilingi oleh banyak duri.
Holothuroidea
Holothuroidea juga disebut dengan mentimun laut. Memiliki habitat di pasir atau kapur, bertubuh lunak, duri yang halus dan berbentuk sepertin kantung yang memanjang.
Demikianlah informasi terkait dengan filum Echinodermata lengkap dengan pengertian, ciri-ciri dan klasifikasinya. Semoga artikel ini membantu untuk menambah wawasan dan penegtahuan Anda.