Daftar Hewan Langka di Indonesia yang Terancam Punah

Indonesia dikenal sebagai salah satu neagra yang memiliki kekayaan flora dan fauna. Namun ternyata, di Negara ini terdapat hewan yang terancam punah.

Ada banyak faktor yang menyebabkan hewan ini hampir punah, baik secara alamiah ataupun dipengaruhi oleh kegiatan manusia. Beberapa faktor yang menyebabkan kepunahannya antara lain, karena hilangnya habitat hewan, peburuan liar dan terjadi perdagangan illegal.

Supaya hewan tersebut tetap terjaga keberadannya, ada beberapa pihak yang harus bekerja sama bahu membahu menjaga kelestariannya. Berikut adalah hewan-hewan yang terancam punah, seperti:

Lihat Juga, Daftar 5 Hewan Terlangka Di Dunia

Komodo termasuk hewan langka di Indonesia dan menjadi satu-satunya hewan purba yang masih hidup hingga saat ini. komodo menjadi spesies reptile terbesar di dunia. Hewan purba ini memiliki gigitan kuat dan memiliki racun berbisa yang berasal dari ribuan kelenjar di area gusinya.

Habitat asli komodo di Indonesia bisa ditemukan di Pulau Komodo, Flores, Gili Matang, Gili Dasami, dan Rinca Nusa Tenggaara Timur, Indonesia. Pemerintah berupaya menjaga keberadaan komodo dengan menetapkan kawasan ini sebagai Taman Nasional Komod. Saat ini terdapat 2.700 ekor komodo.

Burung Jalak Bali memiliki ciri warna biru di sekitar mata dan warna tubuhnya putih bersih. Keberadaan Burung yang terancam punah, karena proses perkembangbiakannya membutuhkan waktu yang sangat lama, selain itu terjadi juga perburuan liar.

Hewan endemic Indonesia ini melakukan perkembangbiakan mulai dari usia 7 sampai 9 bulan, mereka akan menghasilkan telur dalam jumlah maksimal berjumlah 3 butir. Telur di erami kurang lebih 16 hari.

Burung Jalak Bali saat ini terancam punah dan dilindungi oleh pemerintah.

Harimau Sumatera merupakan spesies hewan langka yang terancam punah. Sesuai namanya, harimau Sumatera ini hidup endemis di Pulau Sumatera yang saatb  ini diperkirakan jumlah hanya tersisia 500 ekor.

Penyebab kelangkaan hewan ini diakibatkan oleh terjadinya kerusakan habitat hingga tinggianya kematian hewan. Sejak tahun 1998 sampai 2000, sebanyak 66 ekor harimau telah terbunuh.

Orang Utan yang ada di Sumatera dan di Kalimantan termasuk dalam spesies yang terancam punah. Hewan ini mengalami penurunan secara signifikanm yaitu sebesar 80 persen. Perbedaan antara Orang Utan Sumatera dan Orang Utan Kalimantan adalah kantung pipi yang panjang pada Orang Utan jantan.

Pemilik nama ilmiah Elephas maximus ini masuk ke dalam satwa yang terancam punah. Hal itu terjadi karena penyempitan habitat ini terjadi karena perburuan liar. Diperkirakan, populasi gajah Sumatera hanya tersisa 2400-2800 ekor dan terus mengalami penurunan hingga saat ini.

Gajah Sumatera sebagai mamalia terbesar yang beratnya mencapai 6 ton dengan tingga 3.5 meter. Periode kehamilan gajah ini terjadi selama 22 bulan. Sementara umur hidup gajah mencapai 70 tahun.

Badak Jawa dikenal juga sebagai hewan bercula satu yang memiliki nama latin Rhinoceros Sondaicus. Badak Jawa merupakan hewan langka yang ada di dunia, dan ditemukan di Asia Tenggara dan Tiongkok.

Populasi Badak Jawa mencapai 30-45 tahun di hutan hujan yang berada di daratan rendah, padang rumput basah serta tempat daratan banjir besar. Populasi kian menyusut juga karena hilangnya habitat, yaitu semak-semak yang menajdi pangan Badak Jawa jumlahnya semakin berkurang.

Nah, itu tadi 6 hewan yang terancam punah di Indonesia. Semoga keberadaan hewan ini masih tetap terjaga sampai kapanpun.