Bintang laut: Taksonomi, Karakteristik, jenis dan fakta unik

Siapa nih yang udah pernah lihat bintang laut? Yap, hewan yang satu ini pasti tidak asing kita dengar. Apalagi, bintang laut ada di salah satu animasi kartun anak-anak yang sudah ada sejak puluhan tahun lalu, yakni Spongebob SquarePants.

Namun, tahukah kamu? Bintang laut ternyata menyimpan sejumlah kenunikan yang perlu kamu ketahui. Apa sajakah itu? Penasaran? Yuk simak penjelasan berikut hingga tuntas!

Taksonomi Bintang Laut

Kingdom: Animalia

Filum: Echinodermata

Kelas: Asteroidea

Ordo: Forcipulata

Famili: Oreasteridae

Genus: Culcita

Spesies: Culcita sp.

Karakteristik Bintang Laut

Bintang laut adalah spesies Echinodermata atau biota laut tanpa tulang belakang (invertebrata). Bintang laut sering juga disebut dengan istilah predator pantai. Dalam artikel ini kita akan mengenal jenis karakteristik bintang laut.

Bintang laut memiliki tubuh simetri radial dan umumnya memiliki lima atau lebih lengan. Biota laut ini tidak memiliki rangka yang dapat menopang tubuhnya dan membantu pergerakan. Bintang laut bergantung pada kaki tabung yang terletak pada bagian ventral untuk membantu pergerakan dan mencari makan.

Ukuran bintang laut bervariasi mulai dari 1 cm hingga 1 meter. Bintang laut hidup di dasar laut dan bisa begerak, mempunyai duri-duri pendek seperti benjolan-benjolan kecil pada kulit. Hewan ini memakan koral atau kerang-kerangan.

Ketika bergerak, bintang laut dibantu dengan tabung dalam tubuhnya yang memompa air keluar masuk dari ratusan kaki tabung yang terjulur akibat tekanan air sehingga hewan ini bisa bergerak. Tiap kaki tabung pada bintang laut memiliki penghisap pada bagian ujungnya yang berfungsi untuk menghisap dan membuka kerang-kerangan saat memakannya.

Satu keunikan dari bintang laut adalah mereka memiliki kemampuan autotomi atau kemampuan untuk memotong bagian tubuh sebagai upaya perlindungan diri dari serangan musuh. Tubuh bintang laut pada umumnya berwarna biru, ungu, hijau, atau campuran dari warna-warna tersebut.

Jenis Jenis Bintang Laut

1. Forcifulatida

Mengenal jenis dan karakteristik bintang laut pertama adalah Forcifulatida. Ini merupakan ordo bintang laut dari famili Asteridae yang biasa dinamakan common fish. Jeni bintang laut ini ditemukan di perairan laut di utara sampai timur samudra Atlantik. Umumnya ordo Forcifulatida memiliki warna kuning dan coklat atau violet.

Tubuhnya memiliki 5 lengan yang semakin meruncing pada bagian ujungnya. Di bagian bawah tubuhnya Forcifulatida terdapat mulut yang tidak terlalu menonjol untuk makan atau membantu pergerakan.

2. Bringisida

Ordo ini memiliki jumlah lengan 6 hingga 8 yang panjangnya bisa sampai lebih dari 30 cm. Keunikan bintang laut jenis ini adalah memiliki cincin cakram yang digunakan sebagai senjata untuk mengambil makanan. Cincin tersebut terletak di sisi lengan yang bermanfaat juga sebagai organ pencernaan. Bintang laut jenis ini dapat ditemukan di perairan Karibia dan Selandia Baru serta hidup di lautan dalam.

3. Notomyotida

Ialah ordo bintng laut yang mempunyai jumlah spesies terkecil jika dibandingkan dengan ordo lainnya. Hanya terdiri dari 75 jenis dan 8 genus serta satu famili saja. Habitat bintang laut ini berada di lautan dalam. Ordo Notomyotida memiliki pergerakan yang cepat.

4. Paxillosida

Ordo ini dipecah lagi ke dalam lima famili yaitu Astropetinidae, Goniopectinidae, Luidiidae, Porsellanasteridae dan Radiasterideae. Bintang laut jenis ini memiliki sudut mulut yang lebar dan berujung pada oksike ambulakral, organisme dewasanya tidak memiliki anus dan organ penghisap. Pada bagian kaki tabungnya bintang laut ini memiliki areal marginal plates dan rambut-rambut halus.

5. Spinulosida

Ordo ini terdiri dari 120 spesies dan dua famili serta tujuh genus. Contoh spesiesnya adalah Echinaster sepositus yang memiliki lima lengan dengan bentuk ramping dan cakram utama yang kecil. Umumnya ordo bintang laut ini memiliki warna merah dan oranye dengan diameter 20-30 cm. Bintang laut ini bisa ditemukan di kedalaman 250 meter.

6. Valvatida

Ordo bintang laut Valvatida memiliki sebanyak 695 spesies, 172 genus dan 12 famili. Hamir seluruh spesies ini memiliki lima lengan dengan kaki tabung dua baris di sepanjang lengan yang dilengkapi dengan organ penghisap. Ciri khas dari ordo bintang laut ini adalah marginal ossicles. Contoh spesiesnya Pentagonaster dan Sea star.

7. Velatida

Mengenal jenis dan karakterisik bintang laut terakhir adalah Velatida. Ini merupakan ordo terakhir yan memiliki sekitar 200 spesies dari lima famili berbeda.

Mempunyai tubuh yang tebal dengan bentuk cakram yang lebar dan umumnya hidup di laut dalam atau perairan yang dingin dan memiliki jangkauan luas. Jenis ini memiliki rangka tubuh yang lemah dan tidak cukup berkembang sehingga cara pergerakannya lebih fleksibel.

Fakta Unik Bintang Laut

1. Ada ribuan spesies

Bintang laut diketahui terdiri sekitar 2.000 spesies. Beberapa hidup di zona intertidal, sementara yang lain hidup di air laut yang dalam. Sementara banyak spesies hidup di daerah tropis. Hewan ini juga dapat ditemukan di daerah dingin bahkan di daerah kutub.

2. Tidak semua memiliki lima lengan

Banyak orang yang akrab dengan spesies bintang laut berlengan lima, namun tidak semuanya memiliki lima lengan. Beberapa spesies memiliki lebih banyak lengan, bahkan ada yang memiliki hingga 40 lengan.

3. Dapat meregenerasi lengan

Hebatnya, hewan ini dapat meregenerasi lengan yang hilang. Hal tersebut berguna jika hewan ini terluka akibat diserang pemangsa. Ketika lengannya lepas, hewan ini melarikan diri dan menumbuhkan lengan baru nanti.

Hewan yang juga disebut sea star ini memiliki sebagian besar organ vital di lengannya. Sayangnya lengan hewan ini tidak akan tubuh terlalu cepat, dibutuhkan sekitar satu tahun untuk untuk tumbuh kembali.

3. Dilindungi oleh armor

Tergantung pada spesiesnya, kulit hewan ini mungkin terasa kasar atau sedikit berduri. Hal tersebut dikarenakan hewan ini memiliki pelindung yang keras terdiri dari lempengan kalsium karbonat dengan duri kecil di permukaannya.

Duri hewan ini digunakan untuk perlindungan dari pemangsa, seperti burung, ikan, dan berang-berang. Salah satu spesies yang sangat berduri adalah bintang laut mahkota duri.

4. Tidak memiliki darah

Alih-alih darah, hewan ini memiliki sistem peredaran yang sebagian besar terdiri dari air laut. Air laut dipompa ke dalam sistem vaskular melalui pelat saringannya.

Air laut kemudian bergerak ke lengannya yang menyebabkan lengannya memanjang. Otot-otot di dalam lengan digunakan untuk menarik kembali anggota badan.

5. Bukan ikan

Meskipun hidup di bawah air dan biasa disebut starfish, bukan berarti hewan itu adalah ikan. Hal tersebut dikarenakan hewan ini tidak memiliki insang, sisik, atau sirip seperti ikan.

Cara bergeraknya pun sangat berbeda dari ikan. Ikan mendorong diri sendiri dengan ekornya, sementara starfish memiliki kaki tabung kecil untuk membantu bergerak.

Karena tidak diklasifikasikan sebagai ikan, para ilmuwan lebih suka menyebut hewan ini 'sea star' bukan 'starfish'.

6. Memiliki mata

Tidak memiliki otak, darah, bahkan sistem saraf pusat, mungkin mengejutkan bahwa hewan ini memiliki mata.

Menambah anatomi hewan ini yang tidak biasa, mata ada di ujung lengan. Mata yang hewan ini miliki mungkin tidak bisa melihat detail halus seperti mata pada umumnya.

Namun mata yang hewan ini mampu mendeteksi berbagai nuansa cahaya yang memungkinkan untuk menavigasi lingkungan. Fungsi seperti itu juga memungkinkan hewan ini berburu makanan dan bersembunyi dari pemangsa.

Nah, itulah seputar informasi terkait taksonomi, karakteristik, jenis hingga fakta unik bintang laut. Jika kamu selama ini kamu bingung dengan letak organ bintang laut, artikel ini sudah menjawabnya. Semoga bermanfaat!